Laporan Polisi pada tanggal 28 April 2021 ini awalnya di lakukan oleh Polda Jatim hingga naik ke tahap Penyidikan, setelah di lakukan pemeriksaan di tahap sidik inilah ternyata bukti bukti yang di keluarkan oleh para Terlapor bertentangan dengan bukti Pelapor, seluruh komunikasi Terlapor dengan pelapor masih tersimpan baik sehingga semua tuduhan Pelapor mudah di patahkan bahkan jejak digital para Terlapor juga masih ada di akun media masing masing hingga semua tuduhan mampu di tangkis. Dan akhirnya kasus tersebut di limpahkan ke Polres Situbondo.
Meskipun bukti bukti penyanggah sudah sering di sampaikan lewat live Bang Ipoel dkk, tapi keyakinan Lilur tetap besar bahwa kasusnya tetap bisa naik ke meja persidangan bahkan berani taruhan dengan tokoh masyarakat Kotel Gold di group Facebook.
Dari penyidikan laporan tersebut dengan mengumpulkan bukti dan saksi melalui proses Gelar Perkara Laporan Lilur kepada Bang Ipoel Cs pada tanggal 07 Juli 2023 resmi di berhentikan dengan di keluarkannya SP3 ( Surat Pemberitahuan Penghentian Penyidikan ).
Ahmat Fatoni SH yang juga menjadi Terlapor ketika ditanyakan kebenaran terhadap SP3 awak media Laskarsakera.com mengatakan,"Benar mas, saya di berikan tembusan oleh Pidsus Polres Situbondo SP3 terkait dengan Pemberhentian Penyidikan dari Kasus yang Lilur laporkan, dan kata penyidik juga bahwa Pelapor Lilur juga sudah menerima SP3 tersebut."
Sementara itu Hafiz S-One juga memberikan tanggapan," Dari awal kami sudah punya keyakinan mas karena semua yang di tuduhkan kepada kami itu adalah Fitnah, setidaknya dengan adanya SP3 tersebut membuktikan bahwa Tuduhan kepada Bang Ipoel dan kami adalah Fitnah dan kebenaran itu sudah terungkap jelas sekarang." ujar pria macho bertato kepada Laskarsakera.com.
Hingga berita ini di turunkan Pelapor Lilur masih sulit di hubungi. Bersambung...
Empus
